STIE Syariah Bengkalis Gelar Kuliah Umum bersama Prof. H. Abdul Somad, PhD.
dibaca: 1660 kaliBerita Sebelumnya
- UKM Kesenian Bathin Alam Sukses Gelar Festival Band di Acara Polbeng Fest 2025
- Berita Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
- Pemdes Pematang Duku Ikuti Pawai Taaruf Sukseskan MTQ Ke - 57 Kecamatan Bengkalis
- Info Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
Berita Terkait
- Sapa Warga Teluk Latak, Program Bantuan Nelayan Jadi Perhatian Kasmarni-Bagus Santoso
- Bhabinkamtibmas Desa Wonosari Timur Kunjungi Rumah Warga yang Terendam Banjir.
- Komandan Kodim 0303/Bengkalis Kembali Mengelar Video Conference.
- Anggota Danramil 08/Merbau Kembali Mengelar Sosialisasi Gakplin Protokol Kesehatan.
- Anggota Danramil 02/Tebing Tinggi kembali gelar Patroli Gakplin Protokol Kesehatan.
- Anggota Danramil 02/TT Kembali gelar Patroli Gakplin Protokol Kesehatan.
BENGKALISINFO.COM, - Dalam rangka untuk memberikan informasi kepada mahasiswa tentang studi yang sedang mahasiswa geluti saat ini, STIE Syariah Bengkalis kembali mengelar kuliah umum bagi para mahasiswa dan dosen.
Kuliah umum yang berlangsung dihalaman Kampus STIE Syariah Bengkalis berlangsung meriah dan mengangkat tema "Membumikan ekonomi syariah di wilayah rumpun melayu". Dan sebagai nara sumber dalam kuliah umum kali ini merupakan Ulama yang sangat terkenal yakni Ust. Prof. H. Abdul Somad. Phd.
Dalam sambutannya, Ketua STIE Syariah Bengkalis Khodijah Ishak, M.E, Sy mengungkapkan bahwa secara global maupun secara nasional ekonomi dan keuangan Syariah mengalami perkembangan pesat dalam dua dasawarsa terakhir.
"Saat ini jumlah penduduk muslim dunia pada tahun 2019 sekitar 1,8 miliar. Dan Indonesia merupakan sebuah negara dengan jumlah penduduk muslim terbesar di dunia," Ungkap Khodijah kepada wartawan pada Rabu (25/11).
Kemudian, Khodijah juga menuturkan bahwa sebagai produsen produk halal di dunia, Indonesia menempati posisi ke 10. Artinya Indonesia belum dapat berperan secara optimal memenuhi permintaan masyarakat.
"Untuk mewujudkan Indonesia yang mandiri, makmur dan madani dan menjadi pusat ekonomi syariah terkemuka di dunia, maka upaya yang dapat kita lakukan adalah meningkatkan skala ekonomi islam, keuangan syariah dan diperlukan edukasi yang baik," Sambung Khodijah.
Selain itu, ia juga menambahkan bahwa diperlukan persatuan dan kesatuan di antara masyarakat islam wilayah rumpun melayu.
Turut hadir dalam acara kuliah umum tersebut antara lain, Pj Bupati Bengkalis, H. Syahrial Abdi, AP. M.Si. Ketua DPRD Kabupaten Bengkalis, H. Khairul Umam, Lc.M.Sy. Komandan Dandim 0303/Bengkalis, Letkol. Lizardo Gumay, SH. MH. Ketua Baznas Kabupaten, H. Ali Ambar, Lc. Ketua DDI Kabupaten Bengkalis, Ketua Pimpinan Bank Mandiri Syariah, Salman Asnawi. Ketua ISEI Kabupaten Bengkalis, Rinto SE.M.Si. Ketua Mess Bengkalis, Risman Hambali, M.E, Sy. Direktur Polbeng Jhony Caster, Kepala Desa Sungai Alam, Kepala Desa Air Putih dan Kepala Desa Senggoro.**
Penulis : SUPIAN
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.

