Bupati Bengkalis Kasmarni Ajak Warga Babussalam Jaga Kebersihan lingkungan

Berita Sebelumnya

• UKM Kesenian Bathin Alam Sukses Gelar Festival Band di Acara Polbeng Fest 2025
• Berita Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS
• Pemdes Pematang Duku Ikuti Pawai Taaruf Sukseskan MTQ Ke - 57 Kecamatan Bengkalis
• Info Kehilangan Surat Tanah Atas Nama Bukhori, HS

Berita Terkait

• Antisipasi Penyebaran Covid 19, Babinsa Koramil 01 Bengkalis Gelar Komsos di Desa Teluk Latak
• Pantau Titik Api, Babinsa Kampung Gondang Giat Lakukan Patroli Karlahut
• Babinsa Koramil 11 Kandis Kembali Menggelar Disiplin Prokes di Simpang Belutu
• Antisipasi Penularan Covid 19, Personil Koramil 05 Rupat Gelar Disiplin Prokes di Posko PPKM
• Antisipasi Penyebaran Covid 19, Babinsa Koramil 01 Bengkalis Gelar Komsos di Desa Temeran
• Sertu Nuril Zafri : Masyarakat Harus Disiplin Ikuti Prokes Agar Terhindar dari Covid 19

BENGKALISINFO.COM - Penyebab terjadinya banjir bila musim penghujan datang, lantaran banyak ditemukan selokan dan parit tersumbat.

Hal ini terkuak lantaran Bupati Bengkalis Kasmarni turun tangan terlibat melakukan gotong royong (goro) kebersihan sampah dan normalisasi parit. Minggu (27/06/2021) pagi di Kelurahan Babussalam Kecamatan Mandau.

Menurut Bupati Bengkalis Kasmarni, kegiatan gorong royong ini merupakan upaya dari Pemerintah Daerah untuk mencegah terjadinya banjir ketika musim penghujan datang. Dan melihat langsung permasalahan dilapangan seperti adanya tumpukan sampah di jalan Ranggau Km 3 dan drainase induk di jalan Hang Tuah.

"Kepada Camat, Lurah, Kepala Desa, RT, RW dan warga setempat mari jaga Desa kita jangan membuang sampah sembarangan. Pengawasan dari masyarakat dan perangkat daerah (PD) terkait sangat penting, mari bersama lanjutkan program yang kita lakukan harus sejalan dan berkelanjutan," Pinta Kasmarni

Kemudian Kasmarni juga menegaskan Pemerintah Daerah sudah mengeluarkan Perda nomor 2 Tahun 2015 tentang pengelolaan sampah, dengan sanksi dendanya Rp.2.500.000/ penjara kurungan paling lama 3 bulan. Semoga dengan Perda ini lurah dapat mengambil tindakan tegas.

"Kami tetap komitmen terhadap permasalahan permasalahan sampah dan banjir, apalagi kami sudah memfokuskan anggaran untuk Desa 1 Miliar, maka setiap Desa harus ada 1 orang satgas kebersihan yang akan turun kelapangan," Ungkapnya

Sementara itu, Camat Mandau Riki Rihardi mengatakan bahwa permasalahan banjir di Kelurahan Babussalam dikarenakan parit induk/drainase di Jl. Hang Tuah terlalu dangkal dan masyarakat sering membuang sampah sembarangan dan tidak pada tempat yang sudah dibuat oleh Pemerintah Kecamatan.

"Kita lihat dilapangan banyak tumpukan sampah terutama di bawah gorong - gorong di parit induk, bahkan sampahnya itu seperti kursi, kasur dan lain - lain," Ungkap Riki Rihardi

Ikut hadir dalam kegiatan gotong royong mendampingi Bupati antara lain, Asisten Perekonomian dan Pembangunan H. Heri Indra Putra, Kepala Dinas DPMPTSP Basuki Rahmad, Plt Kadis Perkim Supardi, Plt Kadis PUPR Ardiansyah, Direktur RSUD Mandau Drg. Sri Sadono Mulyanto, Direktur PDAM Tirta Terubuk Jufrizal.**

Penulis : SUPIAN