Dosen STIE Syariah Bengkalis Gelar Acara Khidmat Masyarakat di Bachok Islamic School Thailand
dibaca: 897 kaliBerita Sebelumnya
- STIE Syariah Bengkalis Gelar Seminar Internasional Bersama University Islam Malaysia
- Abdul Wahid Raih Suara Terbanyak Pemilu 2024, Pengamat Sebut Layak Maju Gubernur Riau
- Emilda Susanti Pimpin Penandatanganan Fakta Integritas di Lingkup DPPPA Bengkalis
- DPPPA Berikan Trauma Healing Pada Anak Pasca Bencana Banjir di Desa Sungai Linau
Berita Terkait
- IMKABUBA Akan Gelar Aksi Demonstrasi di PT. SPM Pinta Tanggung Jawab Sosial Perusahaan
- STIE Syariah Bengkalis Bersama Fatoni University Thailand Taja FGD Sosio Ekonomi Rumpun Melayu
- Ketua STIE Syariah Bengkalis Khodijah Ishak Jalin Kerjasama dengan Koperasi Bina Berhard Thailand
- Ketua STIE Syariah Bengkalis Khodijah Ishak MoU dengan Koperasi Islam Fatoni University Thailand
- STIE Syariah Bengkalis Jalin kerjasama Dengan Koperasi Ibnu Affan Patani Thailand
- STIE Syariah Bengkalis Kirim Mahasiswa Magang Profesi di Thailand University
BENGKALISINFO.COM - Untuk memperkuat hubungan kekeluargaan masyarakat Islam Fatani Thailand dengan masyarakat Bengkalis, para dosen dan mahasiswa STIE Syariah Bengkalis menggelar kegiatan pengabdian kepada masyarakat di Backhok Islamic School Thailand pada Jumaat (05/08/2022).
Kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai upaya untuk menjalankan amanah dari undang-undang no 20 tahun 2003 tentang sistem pendidikan nasional.
Seperti didalam pasal 20 disebutkan bahwa, pengabdian masyarakat merupakan kegiatan civitas akademika dalam mengamalkan ilmu pengetahuan dan untuk memajukan kesejahteraan umum dan mensejahterakan kehidupan bangsa.
Ketua STIE Syariah Bengkalis Khodijah Ishak dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan khidmat atau pengabdian kepada masyarakat dengan mengangkat tema menjalin hubungan kekeluargaan masyarakat Islam Fatani Thailand dengan masyarakat Bengkalis.
Lebih lanjut Khodijah menambahkan bahwa, tema yang diusung dalam acara pengabdian kepada masyarakat karena Thailand merupakan tempat persinggahan para penyebar Islam ke nusantara. Baik yang datang dari Timur Tengah maupun datang dari India.
Kemudian ungkap Khodijah lagi, pada abad ke 13 pada masa kerajaan Ayuthaya, terdapat dua bersaudara yang datang dari Persia. Mereka adalah Syaikh Ahmad dan Syaikh Muhammad Said yang turut dikenal sebagai Khaek Chao Sen yang menetap di kerajaan tersebut serta melakukan kegiatan seperti perdagangan yang luas.
Disamping itu kata Khodijah, wilayah Thailand selatan menjadi amat penting dalam sejarah Islam di negeri gajah putih dan masyarakat Pattani Thailand dihuni oleh etnik Melayu muslim.
Selanjutnya, ada beberapa kesamaan dari segi bahasa, pakaian dan kebudayaan Melayu yang mencerminkan kebudayaan islam. Ia juga mengatakan bahwa hubungan masyarakat Melayu Thailand dan masyarakat Melayu yang ada di Bengkalis memiliki hubungan yang sama. Misalnya seperti, pemahaman tentang ajaran yang dibawa Rasulullah yang berhubungan dengan istilah kaum ansor dan Muhajirin. Dimana pada waktu itu Rasulullah mengajarkan saling tolong menolong dan saling mewarisi satu sama lain. Karena ALLAH SWT menciptakan segala sesuatu di alam ini berpasang-pasangan. Sehingga ini menjadi suatu jalan dakwah untuk menegakkan agama ALLAH, untuk memperkuat tali persaudaraan atau ukhuwah islamiah.
Hadir dalam acara itu antara lain, dari Bachok Islamic School Thailand dan Afaf, Narong Hasni selaku Investment dan financing Latif Satul. Sementara dari pihak STIE Syariah Bengkalis Wakil Ketua II Bidang Keuangan dan Administrasi Fadhil Junery, Sri Rahmany wakil ketua III bidang kemahasiswaan dan penelitian dan Ezril bidang sekretariat STIE Syariah.**
Editor : SUPIAN
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.