Kondisi Jalan Poros Rupat Mengalami Rusak Parah, Masyarakat Harapkan Gerak Cepat PUPR Bengkalis
dibaca: 1800 kaliBerita Sebelumnya
- Cagubri Abdul Wahid Akan Serius Membina Atlet - Atlet Riau Agar Berprestasi
- Cagubri Abdul Wahid Akan Serius Membina Atlet - Atlet Riau Agar Berprestasi
- Abdul Wahid : Mari Kita Tolong Kampung Kita Dengan Cara Pilih Pemimpin Yang Amanah
- Abdul Wahid : Mari Kita Tolong Kampung Kita Dengan Cara Pilih Pemimpin Yang Amanah
Berita Terkait
- Jalin Kerjasama, STIE Syariah Teken MoU dengan Pengadilan Agama Pekanbaru
- Camat Bengkalis Buka Turnamen Volly Se-Desa Air Putih Kecamtan Bengkalis
- STIE Syariah Gelar Seminar Kewirausahaan, Peran Kerajinan Bordir dalam Meningkatkan Ekraf
- KPR Polbeng Dinilai Tidak Konsisten dan Independen Dalam Pemira Polbeng Tahun 2022
- PMII Bengkalis Mengalami Kemunduran, Alif Rivaldi Siap Ambil Alih Kepemimpinan
- Didepan Majlis Hakim, Hendri Zanita, SH, MH Bacakan Pledoi Terdakwa Asiah alias Asin
RUPAT - Jalan poros Pulau Rupat mengalami kerusakan di beberapa titik, hal ini membuat masyarakat kesulitan melintasi jalan tersebut, ditambah lagi dengan kondisi cuaca yang sering hujan menyebabkan kondisi jalan semakin parah.
Pantauan dilapangan, Minggu (06/11/2022) terlihat beberap pengendara dibantu masyarakat melakukan gotong royong menimbun jalan yang berlubang dengan materian seadanya.
Seperti disampaikan Ahmad “Kami dari pengendara truk sawit sangat kesulitan melintasi jalan yang kondisinya sudah sangat parah, ditambah lagi jika ada mobil yang terpuruk maka akan mengalami kemacetan di ruas jalan ini” kata salah seorang pengemudi.
“Kami berharap pemerintah Kab.Bengkalis melalui Dinas PUPR bisa cepat tanggap mengatasi masalah jalan rusak ini dengan menggunakan dana rutin swakelola untuk Kecamatan Rupat Ini, karna jalaur ini merupakan nadi perekoniaman masyarakat Rupat” sambung Ahmad.
Ruas jalan yang mengalami kerusakan di Kecamatan Rupat tersebut berada di Kelurahan Terkul tepatnya di Sungai Injab. Beberapa titik terlihat banyak jalan yang sudah berlubang akibat intensitas kendaraan yang melewati jalan base tersebut.
Masyarakat sangat berharap gerak cepat pemerintah dalam mengatasi permasalahan ini, karna jalan tersebut merupakan akses utama di pulau terluar Indonesia tersebut.
Selain itu, jalan lintas Pulau Rupat tersebut merupakan Akses menuju kawasan wisata yang di gadang-gadangkan sudah menjadi Kawasan Pariwisata Nasional (KSPN) sudah barang tentu volume kunjungan wisatawan lokal maupun luar daerah semakin ramai, sehingga kondisi akses utama perlu menjadi perhatian serius pemerintah.**
Print Berita0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.