Jelang PON XXl Aceh, 3 Atlit Muaythai Bengkalis Berlatih di Thailand
dibaca: 267 kaliBerita Sebelumnya
- Cagubri Abdul Wahid Akan Serius Membina Atlet - Atlet Riau Agar Berprestasi
- Cagubri Abdul Wahid Akan Serius Membina Atlet - Atlet Riau Agar Berprestasi
- Abdul Wahid : Mari Kita Tolong Kampung Kita Dengan Cara Pilih Pemimpin Yang Amanah
- Abdul Wahid : Mari Kita Tolong Kampung Kita Dengan Cara Pilih Pemimpin Yang Amanah
Berita Terkait
- PKB Putuskan Abdul Wahid Sebagai Bakal Calon Gubernur Riau
- Cegah Angka Stunting, HIMA Persis Bengkalis Imbau Remaja Tak Lakukan PD
- BTNC Gelar Berlayar Malam Tennis Tournament 2024
- Demi Meraih Medali, Atlet Muaythai Riau Ikuti Latihan Ke PK Saenchai Bangkok Thailand
- Setelah Beberapa Parpol Beri Dukungan Ke KBS, Kini PPP Serahkan Surat Dukungan
- Bengkalis Raih Juara Dua Pada POPDA Tingkat Provinsi Riau Tahun 2024
BENGKALIS - Tiga atlet Muaythai asal Kabupaten Bengkalis melakukan training camp (TC) di BangkokThailand dalam rangka meningkatkan teknik dan mental bertanding para atlet yang akan berlaga di Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI 2024 Aceh-Sumatera Utara.
"Tiga atlet Bengkalis yang TC di Thailand, diantaranya Wahid di kelas 45kg putra, Misdor kelas 67kg putra dan Qori Muamaar kelas 54 kg putra, satu atlet dari pekanbaru Bimo Gunawan kelas 51 kg putra total yang mewakili Riau sebanyak 4 atlet," ujar pelatih Muaythai Bengkalis Nassan Mada Harahap ketika dihubungi, Rabu (10/7/24).
Dikatakannya,lokasi TC di Thailand tersebut merupakan tempat para juara dunia Muaythai melakukan latihan tepatnya di PK Saenchai dan penantian selama tujuh tahun atlet yang dijanjikan untuk Latihan di Thailand akhirnya terwujud.
"Alhamdulillah, tujuh tahun penantian akhirnya terwujud latihan di Thailand, walaupun dengan keterbatasan persiapan yang minim baik dari segi peralatan, suplemen dan lainnya tapi tak menyurutkan semangat atlet untuk tetap berlatih setiap pagi dan sore dalam menghadapi persiapan PON Aceh-Medan pada September 2024 di Aceh," ungkap Nasan.
Dijelaskannya lagi, tim berangkat ke Thailand pada Kamis (4/7) dan TC ini dilakukan selama dua minggu. Selama TC d banyak pengalaman yang didapatkan baik dari teknik dan mental atlet untuk bertanding dilakukan agar para atlet ini nantinya terbiasa terbentuk saat PON digelar. Selain itu Nasan juga mengucapkan terima kasih kepada KONI Riau dan khususnya KONI Bengkalis atas dukungan yang diberikan, sehingga atlet asal Negeri Junjungan ini dapat berangkat TC ke Thailand.
"Terima kasih kepada KONI Riau dan khususnya KONI Bengkalis atas dukungan yang diberikan terhadap tiga atlet asal Bengkalis, di Thailand atlet banyak menimba ilmu dimana Thailand adalah rumahnya Muaythai sesungguhnya, dan tentu dapat menambah semangat dan memacu keinginan untuk mendapatkan medali emas nantinya di PON," ungkapnya.
Sementara itu Ketua KONI Bengkalis Dharma Firdaus Sitompul mengungkapkan, tiga atlet asal Bengkalis yang menjadi wakil Riau untuk TC di Thailand merupakan suatu kebanggaan bagi masyarakat di Kabupaten Bengkalis, dan tentunya nanti pada PON di Aceh-Sumut pada September 2024 nanti bisa mempersembahkan emas untuk Riau.
"Tentu dengan ilmu dan pengalaman yang didapatkan selama TC di Thailand, kita harapkan pada PON di Aceh-Sumut dapat mempersembahkan medali emas," kata Dharma.**(rls)
0 Komentar
Tulis Komentar
Kolom komentar tersedia untuk diskusi, berbagi ide dan pengetahuan. Hargai pembaca lain dengan berbahasa yang baik dalam berekspresi. Setialah pada topik. Jangan menyerang atau menebar kebencian terhadap suku, agama, ras, atau golongan tertentu. Pikirlah baik-baik sebelum mengirim komentar.